Trojan VPN saat ini sering dipakai untuk inject kuota, entah itu kuota ketengan dari provider telkomsel, kuota belajar atau yang lainnya. Tapi apakah agan agan semua tau dimana tempat membuat akunnya? dan bagaimana cara memasukkan akun ke dalam aplikasinya? Untuk saat ini penyedia akun Trojan VPN yang terkenal adalah Howdy.ID kenapa saya merekomendasikan website ini, pertama karena mereka cocok bagi anda yang masih awam dengan dunia gretong, sehingga akan cukup mudah untuk memahaminya. Ok tanpa fafifu lagi dibawah ini akan saya sediakan tutorial lengkapnya. 1. Silahkan akse https://howdy.id 2. setelah itu klik menu dibawah ini atau langsung klik link ini : https://howdy.id/trojan-vpn/ 3. kemudian kalian memilih region mana yang akan dipakai saya akan mencontohkan menggunakan region singapore 4. Di langkah ini saya sarankan lakukan di awal, silahkan anda kebawah cari tombol create karena tombol ini sering tersembunyi dibelakang iklan, jika kalian tidak menemukan tombol create ini maka
Apakah diantara kalian ada yang mengeluhkan kecepatan internet ketika langganan Indihome, Biznet, Citranet ataupun provider internet rumah lainnya mengeluhkan kecepatan internetnya yang lambat? meskipun anda sudah menggelontorkan uang untuk membeli dengan bandwidth upto 30 Mbps ataupun mungkin yang lebih besar lagi.
Sebenarnya ini adalah pertanyaan klasik yang sering di keluhkan oleh pelanggan provider internet rumah, nah jawabannya untuk permasalahan ini adalah kebanyakan provider menjual sharing bandwidth untuk pengguna rumahan jadi sebenarnya kecepatan untuk anda itu bukan benar benar 30Mbps ataupun 100 Mbps, tapi up to ( bisa mencapai ) sehingga ada kalanya di jam jam sibuk, mungkin sore hari atau malam hari kecepatan yang anda dapatkan akan menurun karena semakin banyak pengguna internet maka semakin kecil pula bandwidth yang bisa anda dapatkan.
Nah selain itu ada kemungkinan sebenarnya kecepatan backbone (tulang punggung) tadi tidak bisa memenuhi kebutuhan pelanggan, begini coba anda bayangkan ada 5 rumah di Desa A yang menggunakan provider TELEPATI, untuk rumah 1 memesan dengan kecepatan 30 Mbps, rumah 2 memesan 10 Mbps, rumah 3 memesan 100Mbps, rumah 4 memesan 20 Mbps, dan rumah 5 memesan 50 Mbps. nah seharusnya bandwith yang disediakan oleh Provider TELEPATI untuk Desa A adalah 30 + 10 + 100 + 20 + 50 = 210 Mbps, minimal 210 Mbps akan tetapi ternyata yang disediakan hanya 150 Mbps itu artinya di Desa itu kekurangan bandwidth sehingga anda tidak mendapatkan kecepatan yang maximal.
Sehingga apabila ke 5 rumah tadi menggunakan internet di saat yang bersamaan kemungkinan mereka hanya mendapatkan bandwith maximal 20 Mbps.
Sebenarnya ini adalah pertanyaan klasik yang sering di keluhkan oleh pelanggan provider internet rumah, nah jawabannya untuk permasalahan ini adalah kebanyakan provider menjual sharing bandwidth untuk pengguna rumahan jadi sebenarnya kecepatan untuk anda itu bukan benar benar 30Mbps ataupun 100 Mbps, tapi up to ( bisa mencapai ) sehingga ada kalanya di jam jam sibuk, mungkin sore hari atau malam hari kecepatan yang anda dapatkan akan menurun karena semakin banyak pengguna internet maka semakin kecil pula bandwidth yang bisa anda dapatkan.
Nah selain itu ada kemungkinan sebenarnya kecepatan backbone (tulang punggung) tadi tidak bisa memenuhi kebutuhan pelanggan, begini coba anda bayangkan ada 5 rumah di Desa A yang menggunakan provider TELEPATI, untuk rumah 1 memesan dengan kecepatan 30 Mbps, rumah 2 memesan 10 Mbps, rumah 3 memesan 100Mbps, rumah 4 memesan 20 Mbps, dan rumah 5 memesan 50 Mbps. nah seharusnya bandwith yang disediakan oleh Provider TELEPATI untuk Desa A adalah 30 + 10 + 100 + 20 + 50 = 210 Mbps, minimal 210 Mbps akan tetapi ternyata yang disediakan hanya 150 Mbps itu artinya di Desa itu kekurangan bandwidth sehingga anda tidak mendapatkan kecepatan yang maximal.
Sehingga apabila ke 5 rumah tadi menggunakan internet di saat yang bersamaan kemungkinan mereka hanya mendapatkan bandwith maximal 20 Mbps.
Komentar
Posting Komentar