SSH adalah singkatan dari Secure Shell, jika saya artikan Secure Shell (Kulit yang aman) kok enggak ada hubungannya dengan IT, sabar sebentar, SSH jika di artikan lebih dalam juga bisa berarti daerah yang aman didalam suatu pembatas, dan jika dikaitkan dengan IT. SSH berarti sebuah koneksi yang aman antara client (Laptop, Komputer, Android, Iphone) dengan sebuah Server SSH. awalnya SSH dibuat untuk menggantikan TELNET yang tidak menggunakan enkripsi dalam koneksinya, sehingga perintah perintah yang kita kirimkan akan menjadi plain text,
penjelasan paling mudah adalah dengan contoh :
Apabila menggunakan TELNET, ketika kita mengirimkan perintah = "aku padamu", maka data yang dikirimkan melewati jaringan juga akan bertuliskan "aku padamu".
Apabila menggunakan SSH. jika kita mengirimkan perintah = "Kamu padaku", sebelum di kirim data akan diacak dulu misalnya menjadi "ukauma kuka", kemudian setelah sampai di server akan di urutkan lagi menjadi "Kamu padaku".
Keuntungannya di sini adalah di Keamanan, Ingat di INTERNET Data adalah segalanya, mungkin bagi anda tidak masalah memberikan informasi tentang rumah anda, nomor telepon anda ke pada orang lain, tapi bagi para penjahat penjahat cyber, data seperti alamat rumah, email, dan nama adalah suatu hal yang sangat dapat digunakan, nah biasanya data yang dikirimkan melewati SSH adalah data data penting, semisal password login ke server, dan perintah yang kita jalankan pada server, apabila SANDI yang kita gunakan untuk masuk keserver di ketahui orang lain, maka hal yang paling mungkin terjadi adalah, pengambil alihan server. dan tentunya akan berdampak terhadap perusahaan, perusahaan dapat mengalami kerugian hingga jutaan, bukan jutaan rupiah akan tetapi Jutaan Dollar. Tidak hanya itu, perusahaan juga dapat dikenai sanksi, dan akhirnya mulai tidak dipercayai publik dan akhirnya bangkrut.
Kembali ke topik awal, SSH Tunneling juga bisa digunakan untuk membypass firewall, jadi semisal ada layanan yang ingin kalian akses tapi di blokir oleh Firewall kalian bisa menggunakan SSH Tunneling untuk mengatasinya, Jika di Android kalian dapat menggunakan aplikasi HTTP Injector, KPN Tunnel, dan HTTP Custom.
penjelasan paling mudah adalah dengan contoh :
Apabila menggunakan TELNET, ketika kita mengirimkan perintah = "aku padamu", maka data yang dikirimkan melewati jaringan juga akan bertuliskan "aku padamu".
Apabila menggunakan SSH. jika kita mengirimkan perintah = "Kamu padaku", sebelum di kirim data akan diacak dulu misalnya menjadi "ukauma kuka", kemudian setelah sampai di server akan di urutkan lagi menjadi "Kamu padaku".
Keuntungannya di sini adalah di Keamanan, Ingat di INTERNET Data adalah segalanya, mungkin bagi anda tidak masalah memberikan informasi tentang rumah anda, nomor telepon anda ke pada orang lain, tapi bagi para penjahat penjahat cyber, data seperti alamat rumah, email, dan nama adalah suatu hal yang sangat dapat digunakan, nah biasanya data yang dikirimkan melewati SSH adalah data data penting, semisal password login ke server, dan perintah yang kita jalankan pada server, apabila SANDI yang kita gunakan untuk masuk keserver di ketahui orang lain, maka hal yang paling mungkin terjadi adalah, pengambil alihan server. dan tentunya akan berdampak terhadap perusahaan, perusahaan dapat mengalami kerugian hingga jutaan, bukan jutaan rupiah akan tetapi Jutaan Dollar. Tidak hanya itu, perusahaan juga dapat dikenai sanksi, dan akhirnya mulai tidak dipercayai publik dan akhirnya bangkrut.
Kembali ke topik awal, SSH Tunneling juga bisa digunakan untuk membypass firewall, jadi semisal ada layanan yang ingin kalian akses tapi di blokir oleh Firewall kalian bisa menggunakan SSH Tunneling untuk mengatasinya, Jika di Android kalian dapat menggunakan aplikasi HTTP Injector, KPN Tunnel, dan HTTP Custom.
Komentar
Posting Komentar